KONSULTAN BISNIS MANAJEMEN
KONUSLTAN KLINIK KRCANTIKAN
PROFESIONAL, +62 813-9864-6177, kecantikan, kosmetik, merawat wajah, dokter kecantikan, salon kecantikan.
Tips Mengatur
karyawan Yang Benar – Setiap perusahaan dibuat untuk dapat terus
berkembang dan berhasil di bidang usahanya. Keberhasilan yang di dapatkan
perusahaan salah satunya adalah peningkatan profit perusahaan yang besar.
keberhasilan tersebut sangatlah dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor
internal maupun faktor eksternal. Faktor eksternal yang mempengaruhi
keberhasilan perusahaan diantaranya konsumen, rekan bisnis dan partner,
kompetitor atau pesaing, pemerintahan, dan lain sebagainya. Sedangkan faktor
internal diantaranya karyawan, managemen perusahaan, keuangan perusahaan, dan
lainnya. Baik faktor internal maupun faktor eksternal harus diatur dan dikelola
dengan baik.
Salah
satu faktor internal yang dapat memberikan pengaruh besar terhadap keberhasilan
perusahaan adalah Karyawan. Mengatur karyawan bukanlah perkara yang mudah,
karena karyawan adalah makhluk hidup yang punya sikap, sifat dan keinginan.
Oleh sebab itu, perlu cara mengatur karyawan yang efektif guna mendapatkan tipe
karyawan dengan performa yang maksimal tersebut. Pengaturan karyawan pada
sebuah perusahaan biasanya dikelola oleh bagian Human Resource and Development
(HRD) dan personalia.
salah
satu upaya dalam pengaturan karyawan untuk situasi khusus seperti tips
menghadapi karyawan pembangkang dan cara mengatasi bawahan yang tidak
menghargai atasan. Berikut beberapa cara mengatur karyawan yang efektif :
Membuat Peraturan Tertulis
Segala
bentuk peraturan perusahaan yang berkaitan dengan karyawan sebaiknya dibuat
tertulis. Sehingga setiap karyawan wajib membaca dan melaksanakan. Peraturan
tertulis tersebut dijadikan acuan dan dasar dalam pengelolaan karyawan. Artikel
lain dalam blog ini yang berjudul cara membuat peraturan perusahaan yang
efektif , mengulas lebih dalam terkait peraturan perusahaan. Perkembangan saat
ini mengharuskan perusahaan mendokumentasikan segala aktifitasnya termasuk
peraturan perusahaan.
Membuat dan Mengevaluasi KPI Karyawan
KPI
karyawan atau kepanjangan dari key performance indeks yang berarti kumpulan
ukuran kuantitatif yang digunakan untuk mengukur dan membandingkan kinerja
karyawan dalam memenuhi tujuan perusahaan. KPI tersebut dalam sebuah perusahaan
biasanya digunakan untuk penentuan evaluasi bonus dan kinerja karyawan. KPI
yang benar memiliki kriteria antara lain memiliki target, Orentasi terhadap
sebuat Tujuan atau outcame, dan memiliki nilai ambang batas. KPI setiap
karyawan satu dengan lainnya pasti akan berbeda tergantung dari urain tugas
karyawan tersebut.
Menetapkan Reward Dan Punisment.
Penetapan
reward dan punisment merupakan bagian tindak lanjut dari evaluasi karyawan.
Dengan adanya reward, seorang karyawan akan termotivasi untuk mendapatkannya
dalam bentuk peningkatan performa dan kinerja. Sedangkan punisment, akan
membuat karyawan berhati – hati dan tidak sembarangan dalam melaksanakan setiap
pekerjaan.
Proses Rekruitmen yang tepat
Sebelem
melakukan pengaturan terhadap karyawan maka proses rekruitmen yang dilakukan
harus efektif sehingga menghasilkan karyawan terbaik. Proses rekruitmen di
setiap perusahaan dilakukan dengan cara dan aturan yang berbeda – beda.
Usahakan untuk selalu bersikap penuh perhitungan dan tidak tergesa – gesa dalam
melaksanakan rekruitmen karyawan. Hasil dari proses perekrutan karyawan
pastinya akan menetukan kualitas dari karyawan tersebut, kualitas karyawan yang
baik dan sesuai dengan keinginan perusahaan akan lebih mempermudah pengaturan
karyawan tersebut.
Kegiatan Internal Audit
Internal
audit dilakukan untuk mengetahui dan mengevaluai setiap proses yang dilakukan
karyawan. Internal audit merupakan kegiatan monitoring dan evaluasi karyawan
dengan salah satu maksudnya untuk menentukan ada atau tidaknya penyelewengan
yang dilakukan oleh karyawan akan nampak pada kegiatan internal audit ini.
Selain itu, dengan adanya internal audit, setiap karyawan dalam perusahaan akan
mentaati peraturan dan perintah yang diberikan kepadanya.
Kegiatan Development Karyawan
Development
merupakan salah satu kegiatan yang dapat dilakukan dalam upaya peningkatan
performa karyawan. Dengan kegiatan development ini juga, karyawan akan merasa
selalu diperhatikan oleh perusahaan. Kegiatan development dapat berupa
pelatihan, pemberian materi, pembekalan dan seminar, workshop, kegiatan outbond
untuk meningkatkan kerjasama, dan lain halnya.
Upaya
– upaya diatas dapat menjadi pertimbangan tim HRD perusahaan untuk mengatur
karyawan yang efektif. Yang terpenting dari setiap pengaturan karyawan adalah
monitoring dan evaluasi. Keberhasilan dalam pengaturan karyawan dapat
menjadikan awal keberhasilan sebuah perusahaan untuk terus maju dan berkembang.
Dengan perkembangan yang diraih oleh perusahaan, pastinya akan ada timbal balik
yang dirasakan oleh karyawan itu sendiri.
Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala
jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket,
Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik :
Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik
Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran,
Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop,
Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis
Industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar